Cara Menjadi Admin Sosial Media

Cara Menjadi Admin Sosial Media

Menguasai Product Knowledge

Seorang admin media sosial harus mengetahui seluk beluk produk yang dikeluarkan oleh perusahaan tempat dia bekerja. Akan banyak customer yang bertanya mengenai itu sehingga harus dapat menjawab apa yang ditanyakan.

Dapatkan Ripple10 di Ivosights

Dengan keunggulan dan fungsinya yang kuat, Ripple10 menjadi alat yang berharga bagi admin sosial media dalam mengelola kehadiran merek atau perusahaan di media sosial. Dengan menggunakan alat ini, admin dapat memantau, menganalisis, dan merespons percakapan digital dengan lebih efektif dan efisien. Ivosights sebagai perusahaan pendukung telekomunikasi di Indonesia, menyediakan digital listening terbaik di Indonesia, yaitu Ripple10. Dengan semua penjelasan di atas, Ripple10 dapat menjadi aplikasi admin sosial media terbaik untuk bisnis Anda. Hubungi Ivosights sekarang, dan miliki Ripple10.

Kualifikasi untuk Menjadi Admin Media Sosial

Setelah memahami pentingnya posisi yang meng-handle jejaring sosial ini, kita perlu mengetahui apa dan bagaimana menjadi seorang admin yang mumpuni. Berikut ini adalah cara menjadi admin media sosial yang dirangkum dalam beberapa poin.

Tugas admin sosial media

Tugas admin sosial media tidak hanya membalas pertanyaan audiens, namun lebih daripada itu ia juga merencanakan, riset, menjadwalkan, dan tentu membuat isi konten-kontennya. Dengan kata lain, admin sosial media memiliki tugas yang sangat luas. Berikut adalah penjelasan tentang tugas-tugas admin sosial media.

Tugas Seorang Admin Media Sosial

Setelah mengetahui kualifikasi, terkait dengan kualifikasi nomor satu, mari kita bedah apa saja tugas admin media sosial. Namun, ini adalah tugas standar. Jika ada penambahan satu atau dua tugas oleh perusahaan, selama masih berhubungan dengan media sosial, itu bisa saja terjadi.

Menjaga hubungan baik dengan customer: salah satu tugas wajib adalah dapat membina hubungan baik. Ini sangat penting untuk kelangsungan perusahaan. Citra perusahaan bergantung pada cara seorang admin memperlakukan customer di luar sana.

Merencanakan konten yang harus dibuat: postingan pada media sosial harus membuat materi yang baik. Tugas seorang admin adalah merencanakan materi tersebut. Admin harus pandai-pandai mengatur agar para follower tidak bosan dengan apa yang diposting.

Baca Juga: Pemasaran Produk Melalui Instagram Influencer

Mengatur jadwal penerbitan konten: terkait dengan perencanaan konten agar follower tidak bosan, admin harus menjadwalkan postingan konten. Kemudian untuk waktu penayangannya, ada yang disebut prime time di mana kebanyakan pengguna mengakses media sosial di jam tersebut. Admin harus memperhatikan jam-jam tersebut karena akan berpengaruh pada engagement konten.

Menjaga rahasia perusahaan terkait akun media sosial: ini adalah suatu sikap yang wajib dimiliki. Jika sembarangan dan membocorkan rahasia akun, tidak hanya perusahaan saja yang rugi tapi juga admin itu sendiri. Perusahaan dapat melakukan blacklist dan karir admin akan berakhir. Perusahaan lain tidak akan ada yang akan mempekerjakan orang tersebut kembali. Oleh karena itu, admin harus menjaga kerahasiaan perusahaan demi perusahaan itu dan demi karirnya sendiri.

Itulah kualifikasi dan tugas seorang admin media sosial. Dapat dirangkum bahwa seorang admin media sosial harus cakap seperti profesi yang lain. Kemudian kesimpulan yang lain adalah kemampuan khusus yang harus dimiliki adalah komunikasi. Ini tidak begitu jauh berbeda dengan tugas seorang public relation.

Seorang admin yang baik dan berhasil menjalankan tugasnya, di kemudian hari akan terbentuk menjadi seorang admin yang hebat. Tak hanya itu, karena kemampuan relasi yang baik, bukan tidak mungkin untuk diterima juga di bidang lain terkait marketing dan public relation. Bagi Anda yang ingin menjalani profesi ini, mari perkaya diri dan menaikkan kualitas diri sesuai dengan cara menjadi admin media sosial yang telah dipaparkan di atas.

Cerita Radita - Freelancer Admin Sosial Media

Beranda / Cerita Radita - Freelancer Admin Sosial Media

Mari kita berkenalan dengan Radita Puspa, seorang penyandang disabilitas fisik yang bekerja sebagai freelancer Admin Sosial Media di Kayni Shop. Apa saja sih tugas Radita dan bagaimana program DNetwork sudah membantunya? Silakan simak wawancara di bawah ini.

Bagaimana pengalaman Radit mencari pekerjaan di DNetwork?Saya mengirimkan CV saya ke DNetwork dan melakukan dua wawancara sebelum dipekerjakan. Saya sangat bersyukur bahwa saya diterima.

Apa yang Radita kerjakan sebagai seorang freelance admin sosial media?Sebagai admin media sosial saya memposting konten produk kami di Instagram dan di katalog Shopee (e-commerce) setiap lima jam. Saya membuat postingan untuk setiap hari libur nasional.Kayni Shop tempat saya bekerja menjual pakaian anak-anak, oleh karena itu bagian dari kampanye juga berisi tentang keluarga. Saya membuat konten dan mengunggahnya setiap hari Sabtu.

Apa saja program DNetwork yang pernah Radita ikuti sebelumnya?Sebelum pandemi, saya menghadiri Acara Temu Pencari Kerja DNetwork tentang menulis dan jurnalisme. Baru-baru ini saya juga mengikuti pelatihan yang DNetwork bekerjasama dengan Thisable dan JD.ID tentang peningkatan pendapatan melalui platform digital

Bagaimana program DNetwork mendukung Radita dalam bekerja?Program-program DNetwork membantu saya untuk lebih memahami tentang cara efektif untuk mempromosikan produk yang terkait dengan pekerjaan saya. Saya belajar tentang pentingnya storytelling, copywriting yang baik, dan teknik lain untuk mempromosikan produk.

Saya berharap kedepannya DNetwork bisa membuat lebih banyak kelas tentang marketing, seperti soft-selling dan lebih banyak lagi kelas tentang copywriting.

Ingin tahu lebih lanjut tentang acara yang diadakan DNetwork? Jangan lupa cek di website kami atau di sosial media DNetwork instagram.com/dnetwork_indonesia

1. Briefing & Penelitian: Desainer akan memulai dengan memahami tujuan, audiens target, dan pesan yang ingin disampaikan oleh klien. Proses ini melibatkan wawancara atau diskusi dengan klien untuk mengetahui visi mereka, serta riset pasar atau pesaing untuk memastikan logo yang dibuat relevan. 2. Konsep & Sketsa: Berdasarkan riset, desainer membuat beberapa konsep awal. Biasanya dimulai...klien untuk mendapatkan masukan. Desainer kemudian akan melakukan revisi berdasarkan feedback yang diterima, untuk memastikan logo tersebut sesuai dengan harapan klien. 5. Finalisasi & Penyampaian: Setelah logo disetujui, desainer akan membuat versi final dalam berbagai format file yang diperlukan (seperti .AI, .EPS, .PNG, .JPG) untuk berbagai kebutuhan penggunaan, baik itu cetak, digital, ata...

Ket. Foto: Ilustrasi - Sosial media. Shutterstock

Sosial media telah menjadi salah satu platform utama untuk berinteraksi, berbagi informasi, dan berbisnis. Untuk mengelola dan mengoptimalkan kehadiran bisnis di sosial media, diperlukan peran seorang admin sosial media yang bertugas untuk mengelola, memantau, dan mengoptimalkan kegiatan di platform-platform sosial media. Dengan adanya admin sosial media yang mengelola sosial media, tentunya admin sosial media memerlukan alat untuk melakukan pekerjaannya, contohnya seperti digital listening tools.

Mengukur Sentimen Netizen

Ripple10 membantu admin sosial media untuk mengetahui sentimen netizen terhadap merek atau perusahaan, baik itu positif, negatif, maupun netral. Dengan mengetahui sentimen netizen, admin sosial media dapat menanggapi dengan tepat, serta dapat menggunakan kesempatan ini untuk membuat ide konten yang lebih tepat atau sesuai dengan sentimen netizen.

Pandemi yang berkepanjangan membuat banyak orang penasaran tentang bagaimana cara menjadi admin media sosial. Pasalnya, usaha-usaha offline atau luring mengalami kemunduran karena pembatasan ruang gerak. Tak dapat disalahkan karena itu demi menjaga agar pergerakan virus dapat dikontrol.

Oleh karena itu, internet menjadi alternatif untuk memasarkan produk barang dan jasa. Peluangnya pun sangat besar. Meski pandemi tidak melanda bumi ini, internet marketing tetap menjadi salah satu jalan pemasaran yang patut diperhitungkan.

Membuat dan Mengelola Konten

Admin sosial media bertanggung jawab untuk membuat konten menarik, relevan, dan berkualitas untuk dipublikasikan di platform sosial media. Mereka juga mengatur jadwal posting konten dan menggunakan strategi konten yang efektif untuk meningkatkan keterlibatan pengguna.

Menjaga Reputasi Brand dari Isu Negatif

Dengan menggunakan Ripple10, admin sosial media dapat dengan cepat mendeteksi isu negatif yang berpotensi menjadi viral. Mereka dapat langsung menanggapi isu tersebut dengan tindakan yang sesuai, mencegah penyebaran informasi yang salah atau merugikan reputasi merek.

Baca juga: Fitur Digital Listening untuk Menerapkan Strategi Niche Market

Mendapatkan Data Percakapan Digital

Ripple10 dapat memantau percakapan digital yang melibatkan merek atau perusahaan di berbagai platform sosial media, portal berita, blog, dan forum secara real-time. Ini memungkinkan admin untuk mengikuti perkembangan terkini dan mendapatkan wawasan tentang apa yang dikatakan oleh pengguna tentang merek atau perusahaan tersebut.